Pencarian dan pelacakan inframerah

Sensor IRST pada Su-35.

Sistem pencarian dan pelacakan inframerah (IRSTinfrared search and track) (kadang-kadang dikenal sebagai penglihatan dan pelacakan inframerah) adalah metode untuk mendeteksi dan melacak objek yang mengeluarkan radiasi inframerah (lihat jejak inframerah) seperti pesawat jet dan helikopter.[1]

IRST adalah kasus umum dari inframerah pandang depan (FLIR), misalnya dari sebatas kewaspadaan pandangan depan menjadi ke segala arah. Sistem semacam itu bersifat pasif (kamera termografis), artinya mereka tidak memancarkan radiasi apa pun, tidak seperti radar. Ini memberikan keuntungan, yaitu lebih sulit dideteksi.

Namun, karena atmosfer melemahkan inframerah sampai batas tertentu (meskipun tidak sebanyak cahaya tampak) dan karena cuaca buruk juga dapat melemahkannya (sekali lagi, tidak seburuk sistem visual), jangkauan dibandingkan dengan radar menjadi terbatas. Namun, jika sasaran berada dalam jangkauan, resolusi sudutnya lebih baik daripada radar karena panjang gelombangnya lebih pendek.

  1. ^ Mahulikar, S.P., Sonawane, H.R., & Rao, G.A.: (2007) "Infrared signature studies of aerospace vehicles", Progress in Aerospace Sciences, v. 43(7-8), pp. 218-245.

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Tubidy